Merdeka.com, Malang - Kebahagiaan perayaan HUT ke-71 RI turut menyelimuti narapidana Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Wanita Klas 2A Sukun Malang. Sebanyak 227 narapidana mendapatkan remisi HUT Kemerdekaan 17 Agustus. Pengumuman tersebut disampaikan saat upacara bendera yang dipusatkan di Lapas Klas 1 Lowokwaru, Malang.

Kepala Lapas Wanita Klas 2A Sukun, Malang, Ngatirah mengungkapkan, jumlah warga binaannya sebanyak 431 orang. Dari jumlah tersebut, sebanyak 370 berstatus narapidana dan 61 tahanan.

"WBP (warga binaan pemasyarakatan) yang mendapatkan remisi sebanyak 227 orang, sedangkan jumlah hunian hari ini sebanyak 431 orang," kata Ngatirah, Rabu (17/8), seperti dilansir dari merdeka.com.

Besaran remisi yang diberikan bervariasi, sehingga dari 227 warga binaan yang mendapat remisi, sebanyak 14 narapidana akan langsung bebas.

"Sementara sisanya mendapat remisi bebas sebagian, yaitu pengurangan masa hukuman mulai dari satu hingga enam bulan," katanya.

Tidak keseluruhan warga binaan diusulkan untuk mendapatkan remisi. Sehingga remisi diberikan tidak semata-mata karena hadiah.

Seorang narapidana yang mendapatkan remisi harus menunjukkan sikap baik dan tidak melakukan pelanggaran selama enam bulan. Sebagian besar para penerima remisi di Lapas Wanita Sukun adalah terpidana kasus narkoba.

PILIHAN EDITOR

• Tak biasa, ini cara prajurit TNI AU rayakan HUT Kemerdekaan RI
• Pernah coba? 10 permainan tradisional semarakkan HUT Kemerdekaan RI
• Sambut HUT RI dengan lomba terompah, Lapas Wanita pecahkan dua rekor
• Mouzza Zee, sentil semangat pendidikan di desa dengan trik sederhana
• Gerbong maut, saksi bisu yang iringi kisah pilu perjuangan bangsa
• Perajin lampion panen pesanan jelang HUT Kemerdekaan RI