1. MALANG
  2. KABAR MALANG

Kota Malang kembali raih Penghargaan Wahana Tata Nugraha

Pemkot Malang berhasil meraih Penghargaan Wahana Tata Nugraha di dua kategori yaitu di bidang lalu lintas dan angkutan.

Foto istimewa dari Humas Pemkot Malang. ©2017 Merdeka.com Reporter : Rizky Wahyu Permana | Rabu, 01 Februari 2017 11:11

Merdeka.com, Malang - Setelah sempat meraih penghargaan yang sama beberapa saat lalu. Kali ini kota Malang kembali berhasil meraih Penghargaan Wahana Tata Nugraha (WTN) untuk Pemerintah Provinsi, Kabupaten/Kota tahun 2016. Kota Malang menjadi salah satu dari 49 Kabupaten/Kota dan 11 Provinsi di Indonesia yang menerima piala penghargaan WTN.

Budi Karya Sumadi, Menteri Perhubungan RI, pada acara penyerahan Piala WTN (Wahana Tata Nugraha) di Istana Wakil Presiden pada selasa (31/1) menegaskan WTN merupakan apresiasi penghargaan yang diberikan Pemerintah Pusat kepada daerah serta pelaku jasa transportasi atas komitmen dan keberhasilannya dalam mengelola manajemen lalu lintas serta angkutan secara tertib dan memadai.

Wali Kota Malang, H. Mochammad Anton menyatakan bahwa penghargaan ini merupakan wujud apresiasi dari Pemerintah Pusat kepada Pemerintah Kota Malang atas kinerja yang selama ini dinilai sudah baik.

"Namun, saya berharap agar dengan adanya penghargaan ini, bukan berarti kita menutup mata akan permasalahan lalu lintas yang ada di Kota Malang, kemacetan yang seringkali terjadi di Kota Malang tetap harus menjadi perhatian kita dan membutuhkan solusi segera" tegas Abah Anton.

Yang istimewa, seperti diutarakan Abah Anton usai menerima piala WTN, tahun ini kota Malang meraih dua kategori bidang secara langsung yakni bidang Lalin dan angkutan.

"Sebelumnya (tahun tahun sebelumnya), kota Malang hanya meraih kategori lalin saja. Kali ini keduanya mampu terengkuh dan ini harus mampu dipertahankan sekaligus terus membenahi kekurangan yang ada, "ujar Abah Anton.

sementara itu, Wapres Jusuf Kalla di hadapan Kepala Daerah penerima penghargaan menegaskan ada 2 ukuran keberhasilan pembangunan bidang transportasi, yakni  kelancaran (diukur dari rata rata kecepatan) dan keamanan (diukur dari tingkat kecelakaan).

"Dan ada faktor-faktor yang harus diperhatikan apabila ingin sukses dalam mengelola manajemen pembangunan bidang perhubungan, yaitu faktor kebutuhan, produksi kendaraan, pertumbuhan ekonomi dan pertumbuhan penduduk, infrastruktur, besar kapasitas dan jenis angkutan umum, traffic manajemen, rambu lalin,  serta disiplin berlalin," jelas Wapres JK.

PILIHAN EDITOR

(RWP)
  1. Abah Anton
  2. Info Kota
  3. Ngalam Kipa
  4. Layanan Publik
SHARE BERITA INI:
KOMENTAR ANDA