Merdeka.com, Malang - Kegagalan Arema Cronus memetik kemenangan ketika menjamu Persipura Jayapura banyak dikaitkan dengan kesulitan tim tersebut dalam meladeni lawan yang bermain menyerang. Namun seperti dilansir dari Bola.net, Milomir Seslija membantah tudingan tersebut dan mengatakan bahwa sejatinya Persipura tak bermain ofensif pada pertandingan tersebut.

"Saya tidak menganggap Persipura bermain ofensif. Kita kesulitan karena lapangan yang licin karena hujan," ujar Milo

"Kita juga kesulitan karena mereka tidak memberi kami banyak ruang untuk mengembangkan permainan," tambahnya.

Pada pertandingan yang digelar di Stadion Kanjuruhan, minggu (26/6) tersebut, Arema Cronus hanya mampu bermain imbang 0-0 tanpa gol melawan Persipura Jayapura.

Persipura tampak kerap menguasai irama selama pertandingan. Selain itu mereka juga melancarkan beberapa serangan yang cukup membahayakan gawang tuan rumah. Sementara serangan dari tuan rumah cenderung lebih sporadis dan mengandalkan serangan balik.

Walaupun begitu, Milo menolak mengakui bahwa timnya berada dalam tekanan.

"Tidak ada tekanan apapun," tuturnya.

Penampilan Arema yang kurang impresif dan menyebabkan gagal meraih kemenangan disebut Milo karena komposisi tim. Arema disebut tidak tampil dengan kekuatan terbaiknya sehingga tidak dapat bermain sempurna.

"Kita kehilangan Ahmad Alfarizi karena kartu merah. Kita juga kehilangan Goran Gancev pada awal pertandingan karena cedera," tandasnya.

PILIHAN EDITOR

• Milo puji permainan Persipura kala tahan imbang anak asuhnya
• Arema Cronus gagal petik poin penuh
• Arema minta Kemenpora lebih bijak tanggapi insiden GBK
• Arema Cronus berupaya sapu bersih laga kandang
• Berada di posisi puncak, Arema Cronus tak mau lengah