Miris, begini kondisi rumah Warisan sebelum renovasi

Tak ada kasur maupun lemari dalam kamar Warisan. Hanya terdapat papan kayu beralas kardus dan sehelai kain untuk tubuhnya merebahkan diri.

Merdeka.com, Malang - Melalui program bedah rumah, Yayasan Permata Jingga menggandeng Rumah Zakat dan Pemerintah Kota Malang menyerahkan dana sosial untuk perbaikan rumah warga yang dinilai tak layak huni, Rabu (15/3). Bertempat di Jalan Bauksit No 11 C, Purwantoro, kota malang, dana sosial tersebut diserahkan langsung kepada warga penerima, yakni Samad, Iswantoro, dan Warisan.

Warisan, merupakan salah satu warga dengan kondisi rumah yang paling memprihatinkan. Tak ada perabotan apapun yang bisa ditemukan dalam rumah kecil tersebut. Pria tua yang tinggal seorang diri itu hanya memenuhi barang di kamar tidurnya dengan beberapa barang usang.

Kondisi rumah Warisan
© 2017 merdeka.com/Siti Rutmawati

Tak ada kasur maupun lemari dalam kamar Warisan. Hanya terdapat papan kayu beralas kardus dan sehelai kain untuk tubuhnya merebahkan diri. Sebuah televisi tua berukuran 14 inc, dan sebuah rice cooker usang tampaknya menjadi barang paling berharga dari rumah itu.

Rumah Warisan sebenarnya cukup luas untuk seorang pria yang tinggal seorang diri. Bangunan rumahnya terdiri dari tiga ruang utama tanpa kamar mandi. Ia tampaknya membersihkan tubuhnya dari air mengalir yang ditampung di sebuah gentong, di lorong paling belakang rumahnya.

Kondisi rumah Warisan
© 2017 merdeka.com/Siti Rutmawati

Warisan sendiri hanya memiliki seorang saudara perempuan yang tinggal tak jauh dari rumahnya. Pria 65 tahun ini memilih hidup melajang. Sehari-hari, ia menafkahi dirinya dengan menerima pekerjaan sebagai kuli serabutan. Mengingat usianya yang sudah lanjut, Warisan mengaku tidak bisa menerima pekerjaan yang terlalu berat.

"Kerjanya ya angkat-angkat pasir di bangunan. Sudah ndak bisa yang berat-berat," ungkap Warisan.

Berkat bantuan dari masyarakat disekitarnya, kondisi rumah warisan akhirnya mulai mendapat perhatian. Melalui dana sosial Yayasan Permata Jingga, yang dimotori oleh Rumah Zakat dan Pemerintah Kota Malang, Warisan mendapatkan bantuan uang tunai senilai Rp 20 juta untuk memperbaiki tempat tinggalnya.

"Kita memberikannya langsung dalam bentuk uang. Karena nanti sama warga setempat sama aparat itu akan dikerjakan secara swadaya. Pengerjaannya langsung dipercayakan kepada masyarakat, melalui aparat kampung," jelas Rudeq M Yanuar, pelaksana program bidang pemberdayaan ekonomi, Rumah Zakat.