Bapedda kota Malang selenggarakan lomba Inovasi Teknologi Kota Malang untuk mendukung percepatan pembangunan kota Malang.
Merdeka.com, Malang - Mulai 7 Maret 2016, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA) Kota Malang melaksanakan lomba Inovasi Teknologi Kota Malang tahun 2016. Acara tersebut bertujuan untuk meningkatkan pembangunan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) melalui penggalian inovasi teknologi dan sumber daya IPTEK. Saat ini, lomba itu sendiri telah memasuki tahap penjurian kedua yang dilaksanakan mulai 17 hingga 20 Mei 2016.
Lomba ini tidak dipungut biaya dan terdapat 64 proposal dari pendaftar yang meliputi seluruh bidang inovasi (agribisnis, Energi, TIK, dan Lingkungan Hidup). Pada penjurian kedua ini jumlah proposal yang diterima mengerucut menjadi 10 nominator bidang agribisnis, 10 nominator bidang lingkungan hidup, 5 nominator bidang energi, dan 12 nominator bidang TIK.
Lomba ini dapat diikuti peserta baik dalam bentuk individu maupun kelompok/tim. Setiap kelompok terdiri dari maksimal lima orang dan hanya boleh mengikuti satu bidang yang dilombakan. Peserta lomba terbuka bagi seluruh warga kota Malang yang memiliki inovasi dan belum deilombakan sebelumnya.
dalam tahap penjurian kedua tersebut, salah satu kelompok menjelaskan inovasinya yang diberi nama ”Polisi Tidur Penghasil Energi Terbarukan sebagai sumber energi penerangan jalan umum di perkotaan”. Kelompok ini telah membuat inovasi yang berguna untuk masyarakat perkotaan khususnya Kota Malang.
“Melalui lomba ini diharapkan dapat merangkul semua para inovator di Kota Malang, baik yang berbasis grass roots maupun yang berbasis riset dan teknologi,” tegas Rukayah.
Pengumuman pemenang dari lomba inovasi ini akan dilakukan pada 10 juni 2016. Pemenang akan mendapat hadiah dengan total jutaan Rupiah serta hasil inovasi seluruh peserta akan dipamerkan bersamaan dengan penganugerahan inovasi teknologi kota Malang.