Arema FC membatalkan rencana mereka untuk kembali bermain di Stadion Gajayana selama bulan Ramadan dalam lanjutan Gojek Liga 1 bersama Bukalapak.
Merdeka.com, Malang - Arema FC membatalkan rencana mereka untuk kembali bermain di Stadion Gajayana selama bulan Ramadan dalam lanjutan Gojek Liga 1 bersama Bukalapak. Dilansir dari Bola.com, manajemen Arema FC telah memutuskan untuk tetap bermain di Stadion Kanjuruhan ketika menjamu Bahayangkara FC di laga terdekat Selasa (22/5). Selain itu, pertandingan kandang selanjutnya melawan PSIS Semarang (1/6) juga dihelat di stadion yang sama.
“Kami sudah putuskan tetap bermain di Stadion Kanjuruhan. Karena pertimbangan Stadion Gajayana sudah dipakai oleh tim Liga 1 lainnya, Perseru Serui. Jadi, kualitas lapangan akan berkurang jika Arema bermain di sana,” kata Media Officer Arema, Sudarmaji.
Tapi, Arema harus rela tribune stadion agak sepi karena stadion milik Pemkab Malang itu lokasinya cukup jauh dari pusat Kota Malang. Sedangkan jika bermain di Stadion Gajayana, Aremania biasanya lebih banyak yang datang memberi dukungan langsung.
“Tentu diharapkan Aremania tetap memberikan dukungan penuh. Karena pertandingan dilangsungkan malam hari (setelah ibadah Sholat Tarawih),” jelasnya.
Sebenarnya, jadwal pertandingan kandang Arema tidak bentrok dengan Perseru Serui. Artinya, kedua tim bisa berbagi Stadion Gajayana. Pengelola stadion sudah terbuka memberikan izin agar Arema bermain di sana.
Walau begitu, manajemen Arema tampaknya masih trauma dengan kondisi lapangan stadion tersebut. Pasalnya, Arema FC butuh bermain di lapangan yang bagus agar bisa menjalankan skema permainan dari tim pelatih.