Merdeka.com, Malang - Pada kamis (20/10), Dinas Kepemudaan dan Olahraga Provinsi Jawa Timur bersama Pemerintah Kota Malang, dan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Malang menyelenggarakan kegiatan Pelepasan Kontingen Kota Malang pada Pekan Olahraga Pelajar Daerah (POPDA) XI Kota Malang Tahun 2016. Kegiatan pelepasan ini sendiri dilaksanakan di Ruang Sidang Balaikota Malang.

Kegiatan ini turut dihadiri oleh Wakil Walikota Malang, Drs. H. Sutiaji, Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Dispora) Kota Malang, Drs. Nuzul Nurcahyo, perwakilan KONI Kota Malang, dan rombongan kontingen yang meliputi pelatih dan atlet pelajar daerah Kota Malang. Dalam sambutannya, Wakil Walikota Malang, Drs. H. Sutiaji menyampaikan rasa terimakasih atas 13 cabang olahraga (cabor) yang telah lolos pra-kualifikasi dan berharap bahwa 13 cabor dapat mempertahankan dan meningkatkan apa yang telah menjadi target di POPDA XI Tahun 2016.

“Alhamdulilah saat ini hanya meninggalkan satu cabang olahraga saja yang tidak ikut. Ini adalah berkat kerjasama dan keuletan dari semuanya. Saya juga berharap bahwa POPDA ke-XI kali ini dapat memenuhi target dan kalo bisa dapat melebihi target yang sudah ditentukan,” ujar Sutiaji.

Terkait hal itu, Sutiaji menyampaikan bahwa berkaitan dengan UU No. 3 Tahun 2005, Pasal 5 menjelaskan bahwa unsur utama dalam keolahragaan itu adalah unsur keadilan yang menurutnya berkaitan dengan unsur pemerataan, sportivitas, dan pemberdayaan peran serta masyarakat. Sutiaji pun berharap bahwa para atlet nantinya dapat memenangkan pertandingan secara sportif demi mengharumkan Kota Malang.

Kontingen POPDA kota Malang
© 2016 merdeka.com/Istimewa

Melalui pembibitan dari KONI yang berkolaborasi dengan Dinas Pendidikan dan Kementerian Agama, kordinasi ini diharapkan dapat memunculkan bibit-bibit unggul yang cerdas.

“Saya berkeyakinan bahwa potensi kecerdasan anak itu tidak hanya berasal dari kecerdasan intelektual saja, tetapi juga kecerdasan dalam berolahraga. Dan bila sama-sama kita poles, maka pembinaan sesuai dengan porsinya, dan tentu ini akan menjadi sesuatu yang unggul,” tambah Sutiaji.

Sementara itu, Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Dispora) Provinsi Jawa Timur, Drs. Nuzul Nurcahyo menyampikan bahwa maksud dan tujuan mengikuti penyelenggaraan POPDA XI Tahun 2016 adalah untuk menjaring atlet berbakat dalam rangka mengembangkan bibit-bibit olahragawan. Atlet-atlet Kota Malang yang terpilih pada POPDA XI Tahun 2016 adalah para pelajar dari jenjang SMP, MTS, SMA, SMK, MA se-Kota Malang yang telah berhasil lolos dalam seleksi pemusatan latihan yang telah dilaksanakan selama dua bulan dengan jumlah total 158, yang terdiri dari 84 atlet putra, dan 74 atlet putri dari 13 cabor yang dipertandingkan.

Melalui sambutannya, Nuzul menyampaikan bahwa dalam mengoptimalisasikan pembinaan para atlet, pelaksanaan pengusahaan pelatihan dengan sistem promosi dan degradasi (Prodeg) telah melibatkan 36 pelatih yang berasal dari cabor dan para guru olahraga di sekolah SMP, MTS, SMA, SMK, dan MA se-Kota Malang.

“Target pencapaian pada pelakasanaan POPDA kali ini diharapkan dapat mempertahankan dan meningkatkan ranking mendali, yang sebelumnya telah memperoleh 16 medali emas, 14 medali perak, 19 medali perunggu, dan keluar sebagai juara umum ke-3,“ ujar Nuzul.

Cabang olahraga yang lolos seleksi untuk POPDA XI Kota Malang yaitu :
1. Atletik
2. Bola Basket
3. Bulutangkis
4. Gulat
5. Karate
6. Panahan
7. Pencak Silat
8. Renang
9. Senam
10. Sepak Bola
11. Sepak Takraw
12. Tenis Meja
13. Tenis Lapangan

Acara tersebut kemudian ditutup dengan penyerahan simbolik perlengkapan kontingen kepada atlet berupa jaket dan topi POPDA XI Tahun 2016 dan foto bersama.

PILIHAN EDITOR

• Pemerintah Kota Malang sambut baik pengembangan ekonomi digital
• Gerakan Menabung Air kampung Glintung dapat pengakuan internasional
• Tentang Bripka Seladi saat perangi Pungli
• Memerangi Narkoba melalui Pekan Seni Budaya 2016
• Pesan Muhajir saat Kota Malang terima Kawastara Pawitra
• Wali Kota Malang apresiasi kirab sesaji ruwatan kota Malang