Malang City Expo (MCE) 2017 yang digelar selama 4 hari di Stadion Gajayana berhasil menarik pengunjung 17.563 orang dan meraup omzet Rp 3,2 M.
Merdeka.com, Malang - Malang City Expo (MCE) 2017 yang digelar selama 4 hari di Stadion Gajayana berhasil menarik pengunjung 17.563 orang dan meraup sekitar omzet Rp 3,2 Miliar. Acara yang dibuka sejak 27 April oleh Menteri Koperasi dan UKM Indonesia, Anak Agung Gede Ngurah Puspasyoga itu secara resmi ditutup Minggu (30/4).
Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kota Malang, Tri Widyani mengungkapkan apresiasinya kepara para peserta dan pengunjung MCE 2017 atas peran sertanya sehingga acara dapat berjalan sukses. Kehadiran MCE 2017 memberi manfaat bagi publikasi kota Malang, di samping membawa dampak pada pertumbuhan perekonomian.
Pihaknya menegaskan Usaha Kecil dan Menengah (UKM) di kota Malang memiliki potensi besar, sehingga saat ini Pemerintah Kota terus berusaha mendorong tumbuh kembangnya agar mampu bersaing di kancah perekonomian nasional maupun internasional.
"Dinas Koperasi terus memberikan stimulan kepada UKM agar mereka mampu tumbuh dan berkembang karena potensi mereka luar biasa," ungkap Tri Widyani, Minggu (30/4).
Tri Widyani juga menyampaikan, berdasarkan data saat ini angka pertumbuhan ekonomi kota Malang mencapai 5,6 persen atau di atas rata-rata pertumbuhan ekonomi di Jawa Timur sebesar 5,5 persen. Kesuksesan tersebut tidak lepas dari peran serta UKM.
Selama digelar acara berlangsung meriah, dengan menyajikan pameran nasional, festival kuliner tradisional, sport expo, lomba mural, termasuk lomba stand terbaik untuk para peserta. Sementara khusus lomba stand terbaik, Kementerian Sosial menjadi juara pertama disusul Kementerian Pariwisata dan Asuransi Bumiputera 1912 sebagai juara ketiga.