Gelar Batu International Islamic Tourism (BIIT) 2016, Kota Batu ingin promosikan destinasi wisata halal.
Merdeka.com, Malang - Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama KH. Said Aqil Siroj membuka International Islamic Seminar of Batu Islamic Tourism 2016 di Gedung Pancasila Komplek Balaikota Among Tani Kota Wisata Batu, Sabtu (03/12). Acara tersebut merupakan rangkaian acara dari Batu International Islamic Tourism (BIIT) 2016 yang diresmi dibuka, Jumat (2/12) lalu. Promosi destinasi wisata halal Kota Batu menjadi salah satu tujuan digelarnya acara tersebut.
Said Aqil Siroj dalam sambutannya menyampaikan rasa bangga PBNU bisa bekerja sama dengan Pemerintah Kota Batu dengan acara Batu International Islamic Tourism 2016 dan berjanji akan selalu mempromosikan Kota Wisata Batu kepada seluruh dunia ketika berkunjung ke luar negeri.
Wali Kota Batu Eddy Rumpoko didampingi beberapa kepala SKPD juga turut hadir dalam acara ini. Eddy dalam sambutannya menyampaikan rasa bangga bahwa Kota Batu bisa menjadi tuan rumah BIIT. Eddy berharap dengan kunjungan para tamu bisa lebih mempromosikan Kota Batu sebagai destinasi wisata halal.
Acara dilanjutkan oleh penandatanganan Mou antara Pemerintah Kota Batu dan Indonesia Japan Solution, MoU PT Sofyan Hotels, Tbk, PT Sofyan Hospitality International dengan Pemerintah Kota Batu dalam bentuk kerjasama Pengembangan Destinasi dan Industri Pariwisata Halal di Kota Batu, Peningkatan Kapasitas Pariwisata Halal. dan Mou Coordinator of Halal Community Based Tourism (CBT) in Phuket, Thailand dengan Rektor UNISMA dan PCNU Kota Batu.
Batu International Islamic Tourism (BIIT)2016 merupakan kerjasama Pemerintah Kota Batu dan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) melalui Lembaga Seni Budaya Muslimin (Lesbumi). Grand Opening BIIT 2016 telah digelar di Stadion Gelora Brantas Kota Wisata Batu, Jumat (2/12)lalu.
Menandai dibukanya acara secara resmi tersebut, Eddy Rumpoko didampingi Ketua Panitia Uki Marzuki Muslim bersama perwakilan sembilan negara memukul bedug bersama-sama. Dalam acara tersebut, Eddy mengaku bangga bahwa tamu-tamu dari delegasi luar negeri merasakan nikmatnya suasana yang berbeda di Kota Batu dengan yang ada di negaranya.
Eddy berharap, melalui kegiatan BIIT ini akan mendukung potensi pariwisata Kota Batu untuk mendunia.
"Insya Allah ini akan mendukung potensi pariwisata yang mendunia, yang akan didatangkan dari mancanegara,"tutur Eddy.
Sementara itu Ketua Panitia Uki Marzuki Muslim mengungkapkan selain Seminar Internasional, BIIT 2016 juga akan menampilkan Pentas Seni Lima Benua, serta pameran produk warga Batu dan warga NU.
"Melalui BIIT ini mari menjaga keindahan, melestarikan apa yang sudah diwariskan nenek moyang," tandas Uki Marzuki.