Tonjolkan seni Islami, kota Batu launching Megawisata Batu Untuk Dunia

Tonjolkan pariwisata seni dan budaya Islam, Pemkot Batu gelar menggelar Batu International Islamic Tourism (Batu IIT) 2016, Desember mendatang.

Merdeka.com, Malang - Tonjolkan pariwisata seni dan budaya, Pemerintah Kota (Pemkot)Batu bekerja sama dengan Nahdatul Ulama (NU), melalui Lembaga Seni Budaya Muslimin Nahdatul Ulama (LESBUMI-PBNU) menggelar Batu International Islamic Tourism (Batu IIT) 2016. Mengusung tema 'Megawisata Batu Untuk Dunia', acara tersebut akan digelar pada 2-4 Desember 2016.

Batu IIT dilaunching Walikota Batu, Eddy Rumpoko di Kantor PBNU Jakarta, Senin (24/10) malam. Acara tersebut juga dihadiri Ketua PBNU, Said Agil Siradj beserta warga NU.

“Kami sebagai pemerintah mengajak NU untuk melakukan penataan sekaligus membuat konsep wisata di Kota Batu ini. Wisatanya pun yang beredukasi, dan mendidik,” kata Eddy Rumpoko, usai menghadiri kegiatan pengundian nomor urut calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota di The Singhasari Resort, Rabu (26/10).

Salah satu wisata yang diusung dalam acara tersebut adalah Seni Budaya Islam. Batu IIT akan dihadiri tamu dari lima benua. Mereka masing-masing akan membawa budaya Islam di negaranya ke kota Batu.

“Seni Budaya Islam itu beragam, dan bisa ditampilkan ke publik. Bukan sekadar anarkis atau radikal saja, tapi banyak seni budaya Islam yang itu cukup menarik untuk dilihat,” urainya.

“Dalam kegiatan itu, tidak hanya menampilkan seni dan budaya saja, tapi juga ada kegiatan expo dari negara-negara peserta. Pokoknya pasti menarik,” ucapnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata Kota Batu, Sinal Abidin, dalam tempat terpisah mengatakan, event tersebut adalah kesempatan emas untuk Kota Wisata Batu menuju dunia international. Ada 200 peserta dari seluruh penjuru dunia yang sudah mendaftar berpartisipasi dalam acara tersebut.

"Gelaran event ini akan dipersiapkan semaksimal mungkin dan harapannya masyarakat Kota Wisata Batu pun bisa memberikan yang terbaik untuk wisatawan", pungkasnya.