1. MALANG
  2. KABAR MALANG

Jodipan resmi jadi ikon kampung wisata di Malang

Kampung Warna-warni Jodipan diresmikan oleh Abah Anton sebagai kampung wisata yang menjadi ikon Kota Malang.

©2016 Merdeka.com Reporter : Rizky Wahyu Permana | Senin, 05 September 2016 11:18

Merdeka.com, Malang - Munculnya beragam kampung tematik di Malang menjadikan kota ini memiliki banyak tempat yang bisa menjadi destinasi wisata. Ada beragam kampung dengan berbagai tema seperti Kampung Glintung Go Green, Kampung Bertani, Kampung 3D dan tentu saja yang paling populer yaitu Kampung Warna-warni Jodipan.

Pada minggu (4/9) Kampung Jodipan tersebut diresmikan langsung oleh Walikota Malang, H. Mochammad Anton didampingi Forkopimda Kota Malang, Ketua TP PKK Kota Malang dan Sekretaris Daerah Kota Malang. Selain itu hadir juga Vice President Vice President PT Indana Paint, Steven A Sugiharto serta GuysPro selaku pencetus kampung warna-warni ini.

Kampung warna-warni ini sendiri terletak di RT 06, 07, dan 08, RW 02, Kelurahan Jodipan Kota Malang dan terletak di bantaran sungai Brantas. Keberadaan kamping ini diharap dapat menjadi kawasan wisata baru di kota Malang untuk berburu foto selfie. Warna-warni ini diharap dapat menarik banyak orang untuk mendatanginya.

Dalam sambutan pembukaan kampung tersebut, Abah Anton Dalam sambutannya, Abah Anton menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada PT. Inti Daya Guna Aneka Warna (Indana) atau biasa dikenal dengan Decofresh yang bekerjasama dengan Guys of Public Relation (guyspro), praktikan ilmu komunikasi Universitas Muhammadiyah Malang. Sinergi yang mereka lakukan telah berhasil menyulap kampung Jodipan menjadi indah dan berwarna-warni.

Kampung Warna-warni Jodipan
© 2016 merdeka.com/Rizky Wahyu Permana

"Terobosan dan solusi dari implementasi kreativitas seperti di kampung warna warni jodipan ini dapat memberikan dampak positif, tidak saja bagi pertumbuhan perekonomian, tetapi juga membawa trend positif bagi manajemen  pengelolaan kota kreatif, sehingga dapat mengakselerasi pencapaian pembangunan berkelanjutan" ujar Abah.

Pengembangan kota kreatif juga diharapkan dapat mendorong pemerataan pembangunan daerah melalui percepatan pertumbuhan pusat-pusat perekonomian dengan menggali potensi dan keunggulan daerah. Dengan berbasis pada potensi lokal sebagai keunggulan dan identitas dasar, maka dapat meningkatkan nilai tambah dan daya saing daerah secara efektif.

Pembangunan kota kreatif dengan mengandalkan partisipasi aktif masyarakat ini dapat menjadi solusi untuk mengatasi masalah ekonomi masyarakat serta berbagai hal lain secara bersamaan.

"Hal ini telah diwujudkan oleh masyarakat di Kampung Warna-warni Jodipan" tandas Abah.

PILIHAN EDITOR

(RWP)
  1. Abah Anton
  2. Info Kota
  3. Jelajah Malang
  4. Sobo Kampung
SHARE BERITA INI:
KOMENTAR ANDA