Mie Kocok ini gunakan kangkung sebagai isian sayurnya. Mie yang digunakan pun diolah sendiri tanpa menggunakan bahan pengawet. Mau cicip?
Merdeka.com, Malang - Layaknya pengetahuan umum, mie kocok merupakan salah satu kuliner Nusantara bercita rasa kaldu sapi yang khas. Umumnya, semangkuk mie kocok berisi mie kuning yang disajikan dalam kuah kaldu sapi yang kental, ditambahkan dengan tauge atau sayur bokchoy, dan macam-macam daging, seperti bakso sapi, irisan ayam, irisan kikil sapi, serta taburan bawang goreng. Semangkuk mie asal Bandung ini sangat pas disajikan dalam kondisi hangat.
Jika umumnya hadir dengan tampilan tersebut, kali ini ada yang berbeda dengan mie kocok ala Hotel Tugu. Mie Kocok Hotel Tugu ini memiliki mie super lembut dengan bentuk yang lebih ramping. Uniknya, mie kocok Hotel Tugu ini menggunakan kangkung sebagai isian sayurnya. Selain itu, mie kocok ini semakin gurih dengan tambahan aneka lauk di dalamnya. Sebut saja, bakso sapi, bakso udang, irisan ayam, telur puyuh rebus, dan taburan bawang goreng tentunya.
"Kita memang pingin membikin versi sendiri. Isinya sederhana, tapi dibikin dengan taste (rasa) yang bagus. Di dalamnya ada bakso udang, bakso daging, ayam disayat. Tapi yang bikin spesial adalah mienya, kita bikin sendiri, dan kita bikin mie itu everyday fresh. Kita gak bikin banyak," terang Crescentia, Marketing Manager Hotel Tugu.
Crescentia menuturkan, pembuatan mie kocok tersebut benar-benar memperhatikan kualitas. Mulai dari bahan, cara pembuatan hingga rasa yang dihasilkan. "Ini makan sehat sebenarnya, tapi gak cuman makan sehat. Gimana pun kalo kita culinary, tastenya kan mendukung. Harganya itu juga terjangkau sekali, gak sampai Rp 50 ribu," imbuhnya.
Mie Kocok ini tersedia setiap hari selama 24 jam di Restoran Melati, Hotel Tugu. Tepatnya, di Jalan Tugu, No 3, Kota Malang. Penasaran ingin mencicipi, bukan?