Sambut Tahun Baru 2017, Pemkot Malang gelar Istighosah Akbar

Dalam rangka Safari Maulid Nabi Muhammad SAW 40 Malam Tahun baru 2017, Pemerintah Kota Malang gelar Istighosah Akbar di halaman Balaikota Malang.

Merdeka.com, Malang - Bertempat di Halaman Depan Balaikota Malang, Jumat (30/12) telah dilaksanakan Istighosah Akbar dalam rangka Safari Maulid Nabi Muhammad SAW 40 Malam Tahun baru 2017. Kegiatan tersebut dihadiri oleh Walikota Malang, H. Mochammad Anton, Wakil Walikota Malang, Drs. H. Sutiaji beserta Forkopimda Kota Malang.

Dalam sambutannya, pria yang kerap disapa Abah Anton tersebut menyampaikan, kegiatan ini sangatlah penting untuk dimaknai sebagai salah satu sarana guna lebih mendekatkan diri kepada Allah SWT. "Namun demikian, semua itu tidaklah berarti apa-apa jika tidak diwujudkan ke dalam segala bentuk perbuatan baik" ujarnya.

"Terlebih, dalam hitungan hari, kita akan memasuki tahun 2017. Dan alangkah baiknya apabila dalam menyambut pergantian tahun ini, kita wujudkan dengan menggelar istighosah akbar" tegas Abah Anton.

Melalui kegiatan ini, kata Abah Anton, masyarakat diharapkan mampu introspeksi dan menjadikan wahana seperti ini tak hanya sekedar mengingatkan kita pada kelahiran Nabi Besar Muhammad SAW dan perjuangan beliau didalam menegakkan agama islam. Namun, sikap dan perilaku Nabi Muhammad SAW juga perlu di teladani bersama, dijadikan sebagai satu pedoman dalam menjalani kehidupan.

Abah Anton menyampaikan, setiap peringatan Maulid Nabi, sebaiknya dapat dijadikan sebagai momentum untuk lebih meningkatkan kualitas akhlak, sebagai cerminan dari pribadi muslim yang beriman dan bertaqwa kepada allah subhanahu wata’alla. Selain itu, sebagai perwujudan perbaikan hubungan dengan Allah SWT, sekaligus sarana untuk mempererat tali silaturrohmi dengan sesama umat. Dengan demikian hubungan vertikal dan horisontal mampu dibangun secara berimbang dan bersinergi.

"Oleh karenanya, saya sangat berharap kegiatan pada malam ini, dapat memberikan pencerahan bagi kita semua utamanya tentang nilai-nilai islami untuk diaktualisasikan dalam kehidupan sehari-hari. Baik dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Sehingga, stabilitas kota Malang dapat terjaga dan berbagai program pembangunan dapat dilaksanakan oleh pemerintah bersama seluruh warga masyarakat Kota Malang" tambah Abah Anton.

Istighosah yang diikuti oleh Majlis Maulid Wat Ta’lim Riyadlul Jannah tersebut dapat terlaksana karena mantapnya kerukunan umat beragama serta maraknya kegiatan syiar agama.