1. MALANG
  2. KULINER

Sarapan lezat pinggir jalan hanya di Pecel Winongo

Pecel Winongo yang terletak di jalan Panderman dan jalan Wilis merupakan salah satu warung pecel pinggir jalan dengan banyak penggemar.

instagram.com/jakartafoodcoffee. ©2016 Merdeka.com Reporter : Rizky Wahyu Permana | Minggu, 06 November 2016 00:50

Merdeka.com, Malang - Pecel memang merupakan salah satu hidangan yang paling favorit sebagai menu untuk sarapan. Isian dan rasa yang tak begitu berat menjadikan hidangan ini sebagai salah satu menu sarapan favorit bagi banyak orang, itu lah yang menyebabkan di Malang sendiri banyak dijumpai penjual pecel ketika pagi hari. Salah satu penjual pecel di pagi hari yang selalu ramai dan menjadi favorit banyak orang untuk sarapan adalah Pecel Winongo.

Walaupun dijual di kaki lima dan tidak memiliki meja, Pecel Winongo tak pernah kehabisan pembeli terutama pada hari libur. Banyak orang rela mengantre untuk menikmati sebungkus pecel yang lezat dengan rasa bumbu yang begitu menggoda ini.

Secara tegas, tempat ini hanya menjual satu hidangan saja yaitu pecel. Selain rasa yang memang lezat, salah satu daya tarik dari pecel adalah karena pembungkusnya yang masih menggunakan wadah dari daun pisang atau biasa disebut sebagai pincuk. Bungkus itu menyebabkan suasana tradisional yang menjadikan hidangan ini semakin lezat.

Dari isiannya sendiri, Pecel Winongo bisa dikatakan cukup sederhana dengan sayuran yang tergolong standard untuk pecel seperti tauge, kacang panjang, dan bayam. Setelah itu sayuran dan nasi kemudian disiram dengan bumbu kacang yang lezat dan memiliki tekstur lembut. Bumbu pecelnya sendiri memiliki rasa yang cenderung manis dengan tekstur kacang yang masih cukup terasa walaupun lembut.

Pecel Winongo
© instagram.com/vavannisia/instagram.com/vavannisia

Terdapat dua jenis bumbu yang akan ditawarkan kepada pembeli yaitu pedas atau biasa. Tentu saja rasa keduanya sama-sama lezatnya hanya tingkat kepedasan saja yang membedakan. Bahkan saking lezatnya, bumbu Pecel Winongo ini juga dijual yang masih dalam bentuk dicairkan.

Dalam sebungkus pecel ini juga terdapat pendamping berupa tempe serta peyek yang gurih. Jika masih kurang puas, terdapat juga berbagai hidangan pendamping yang disajikan seperti telur goreng, sate daging, empal, dan lain sebagainya. Semuanya tentu saja merupakan teman yang sangat cocok mendampingi kelezatan pecel.

Walau terletak di pinggir jalan dan tanpa kursi, lokasi Pecel Winongo sendiri tergolong nyaman karena tidak berada di jalan besar. Terdapat dua lapak yaitu di jalan Wilis dan jalan Panderman. Namun pada akhir pekan atau hari libur, penjualan hanya difokuskan di jalan Panderman saja. Karena untuk sarapan, biasanya pecel ini buka mulai pukul 06.00 dan habis sekitar pukul 09.00.

Rasa yang lezat dan harga yang murah menjadi kekuatan dari Pecel Winongo dalam memikat lidah banyak orang. Untuk sarapan berikutnya, mungkin Pecel Winongo ini dapat masuk dalam daftar tempat makan yang wajib kamu datangi.

PILIHAN EDITOR

(RWP)
  1. Kuliner
  2. Kuliner Kaki Lima
  3. Makanan Tradisional
  4. Zona Turis
  5. Kuliner Murah
SHARE BERITA INI:
KOMENTAR ANDA