Merdeka.com, Malang - Berupaya meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) di bidang industri rotan, Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Malang menggelar Pelatihan Pengembangan Produk Industri Hasil Pertanian dan Kehutanan. Pelatihan ini bertujuan untuk memfasilitasi masyarakat dan IKM dalam meningkatkan kualitas produk rotan serta meningkatkan inovasi produk yang mampu bersaing di pasar yang lebih luas. Bertempat di Hotel Sahid Montana 1 Malang, kegiatan ini akan berlangsung selama 3 hari, yakni pada 20-22 Februari 2017.

Penguatan desain, bentuk, dan ragam fungsi elemen interior rotan merupakan agenda utama dalam gelaran kegiatan tersebut. Peserta pelatihan terdiri dari 30 pelaku usaha rotan, dengan narasumber dan instruktur yang berasal dari akademisi dan praktisi. Sebut saja, Dr. Ponimen dari Universitas Negeri Malang dan Mochammad R. Mardian dari Ilham Gallery.

Kota Malang memiliki 11 sentra industri di mana beberapa diantaranya memang masih membutuhkan pengembangan inovasi. Mengingat, hal itu merupakan salah satu faktor yang mendukung peningkatan daya saing pasar dari industri tersebut.

Kepala Disperindag Kota Malang, Subkhan berharap, kegiatan pelatihan tersebut dapat membangkitkan usaha produk rotan. Dengan demikian, akan mampu menyerap tenaga kerja yang lebih banyak, khususnya di kota Malang.

"Besar harapannya pelatihan ini dapat menghasilkan pelaku usaha yang semakin banyak dan memiliki keterampilan yang baik dalam memproduksi rotan," harap Subkhan.

PILIHAN EDITOR

• Abah Anton sebut NU berperan bagi kemajuan bangsa dan negara
• Saat Abah Anton turun langsung tangani gorong-gorong tersumbat
• Pimpin "Aksi Bersih", Abah Anton harap Pasar Bareng jadi sentra UKM
• Dituntut tutup aplikasi angkutan online,ini tanggapan Walikota Malang!
• Angkot di Malang mogok, penumpang diangkut bus dan truk polisi
• Abah Anton hadiri Reboisasi Massal di kelurahan Bareng
• Kapolresta Malang Kota minta masyarakat jadi polisi bagi diri sendiri