1. MALANG
  2. KABAR MALANG

Abah Anton sambut tim penilai kompetisi Inovasi Pelayanan Publik Jatim

Abah Anton sambut kedatangan tim penilai kompetisi Inovasi Pelayanan Publik Jawa Timur di Balaikota Malang, Jumat (30/9).

©2016 Merdeka.com Reporter : Siti Rutmawati | Sabtu, 01 Oktober 2016 16:11

Merdeka.com, Malang - Walikota Malang, H.Mochammad Anton menyambut kedatangan ketua tim penilai Inovasi Pelayanan Publik Jawa Timur, Ir.Dodong Martiar Mediantoko dan segenap rombongan di Ruang Sidang Balaikota Malang, Jumat (30/9). Penyambutan ini dihadiri pula oleh Sekertaris Daerah kota Malang, Drs.Idrus, dan Kepala SKPD di lingkungan pemerintah kota Malang.

Abah Anton-sapaan akrab H.Mochammad Anton- dalam sambutannya menyampaikan bahwa untuk lebih memudahkan masyarakat, pelayanan harus dilakukan di masing-masing kelurahan.

”Dan di masing-masing kelurahan itulah kami berharap secara online masyarakat bisa melakukan pengurusan administrasi seperti e-ktp, akte kk, dan akte kematian dengan lebih cepat”, ujar Abah Anton.

Proses administrasi bisa berubah lebih cepat dengan adanya sistem online. Tidak hanya memberikan pelayanan pada masyarakat secara transparan, tetapi agar masyarakat tidak terbebani. Hal ini dilakukan dengan selalu berinovasi dalam rangka memberikan pelayanan publik terbaik bagi masyarakat.

“Untuk itu saya berinovasi untuk pelayanan masyarakat di tempat-tempat keramaian melalui mobil keliling untuk bisa dilakukan pelayanan kepada masyarakat untuk kita yang tidak sempat datang ke kelurahan. Ini yang kita lakukan untuk mempercepat pelayanan untuk masyarakat kita”, beber Abah Anton.

Sejak tahun 2014, Abah Anton mengharapkan adanya inovasi dari masyarakat melalui program otonomi kelurahan dan kecamatan. Pemerintah pun melakukan berbagai upaya, salah satunya dengan turun ke masyarakat setiap dua minggu sekali. Hal ini dilakukan untuk mengetahui sejauh mana dan apa saja yang diinginkan masyarakat. Melalui hal ini pula, inovasi selalu dilakukan untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat.

Dari segi anggaran untuk tahun 2017, Command Center yang diharapkan hadir di Kota Malang, dapat memberikan pelayanan yang maksimal. Command Center diharapkan menjadi wadah untuk mengetahui sejauh mana tingkat pelayanan untuk masyarakat dan untuk mengetahui problematika masyarakat.

”Mudah-mudahan bisa memberikan inspirasi dan juga untuk meningkatkan bagaimana kami kedepan. Dan kami harapkan saran dari tim juri untuk kedepannya, agar kami bisa melakukan pelayanan lebih baik lagi dari apa yang sekarang sudah saya lakukan”, lanjut Abah Anton.

Sementara itu, Dodong Martiar dalam kesempatan yang sama menyampaikan bahwa Kota Malang mendapatkan penilaian yang baik untuk kompetisi inovasi pelayanan publik dan menyarankan kepada seluruh SKPD Kota Malang untuk selalu berinovasi.

“Jadi saya ingatkan semua SKPD di Kota Malang untuk melakukan inovasi walau itu sekecil apapun”, ujar Dodong.

PILIHAN EDITOR

(SR)
  1. Abah Anton
  2. Info Kota
SHARE BERITA INI:
KOMENTAR ANDA