Malang

Merdeka.com, Malang - Pelatih Arema FC Milan Petrovic menyebut kunci kemenangan timnya dalam laga melawan PSMS Medan adalah gol cepat. Dilansir dari Bola.com, selain itu Milan juga menyebut bahwa tekanan yang dilakukan skuat Arema juga membuat pemain PSMS beberapa kali melakukan blunder pada babak pertama.

Makan Konate menyumbangkan dua gol. Sedangkan tiga gol lainnya dicetak masing-masing oleg Dedik Setiawan, Dendi Santoso, dan Ahmad Nur Hardianto.

Dalam laga ini, Arema terlihat agak mudah melewati pertandingan. Pada 30 menit pertama, serangan gencar Singo Edan sudah menghasilkan tiga gol.

"Sebelum pertandingan kami sudah tekankan untuk secepatnya mencetak gol. Setidaknya dalam 30 menit pertama, dan itu terbukti di lapangan. Pressing ketat yang kami terapkan juga jadi kunci kemenangan kali ini," jelas Milan.

Namun, dari pengamatan pelatih asal Slovenia tersebut, kemenangan telak ini juga tidak diraih dengan mudah karena kelelahan masih menghantui skuat Singo Edan.

Namun, rotasi yang dilakukan dan dukungan Aremania dari luar stadion membuat pemain seakan lupa rasa lelah.

PSMS sempat memberikan perlawanan pada babak kedua. Beberapa peluang berhasil dibuat. Tetapi, kiper Utam Rusdiana sedang tampil apik. Begitu juga dengan barisan pertahanan Arema yang cukup rapat mengawal pemain PSMS.

"Saya juga sampaikan terima kasih kepada Aremania yang terus memberikan dukungan dari luar stadion. Saya harap ketika mereka sudah bisa masuk ke stadion pada musim depan, Arema bisa memperlihatkan permainan seperti tadi secara langsung di depan mereka," harap Milan.

Musim ini Arema punya penyakit demam panggung saat disanksikan Aremania dalam jumlah besar. Ketika bermainan di kandang, hanya saat melawan Persebaya Surabaya, Arema berhasil menang. Sedangkan laga melawan Persija, Persib, Borneo FC yang dihadiri lebih dari 20 ribu Aremania, berakhir dengan hasil imbang.