Merdeka.com, Malang - EL (42) dan Y (24) membobol kantor pemasaran perumahan PT Parama Harmoni Land di Bakalan Krajan, kecamatan Sukun, kota Malang. Kedua pelaku menggondol televisi LCD 32 inc, monitor dan CPU serta sebuah laptop. Barang-barang curian disembunyikan di semak area persawahan.

Modus yang digunakan pelaku memotong gembok pagar dengan sebuah gunting besar. Pelaku berhasil ditangkap setelah aksi keduanya terekam kamera CCTV.

"Belum sempat menjual barang hasil curian, kedua tersangka ditangkap petugas di Jurang Akhir saat naik sepeda motor," kata Kepala Satuan Reskrim (Kasatreskrim) Polres Malang, AKP Heru Dwi Purnomo, Selasa (16/5).

EL melakukan aksinya dini hari, dan dibantu oleh tersangka Y menyembunyikan barang hasil curian di pesawahan di Dusun Slilir, Sukun. Atas jasanya itu, Y dijanjikan mendapat imbalan Rp 300 ribu.

"Kedua pelaku dijerat pasal 363 tentang Pencurian dengan Pemberatan. Pelaku diancam hukuman maksimum tujuh tahun penjara," katanya.

EL sendiri merupakan residivis dalam kasus yang sama, sementara Y mengaku baru pertama kali dengan alasan untuk makan.

PILIHAN EDITOR

• POM TNI AU periksa sejumlah prajurit soal kematian Praka Yudha
• Anggota Yonko 464 Paskhas TNI AU tewas, diduga dianiaya senior
• Polres Malang amankan pria simpan senpi laras panjang rakitan
• Perempuan bawa balita ditangkap usai mencuri HP di dalam masjid
• Gara-gara dangdut koplo, pria ini tega pukul tetangga sendiri
• Celingak-celinguk sambil bawa karung, pria ini ternyata maling ayam
• Akhir pelarian 17 tahanan kabur Polres Malang