Eddy Rumpoko menyampaikan bahwa sebaiknya PSSI menuruti rekomendasi yang diberikan pemerintah.
Merdeka.com, Malang - Eddy Rumpoko, Walikota Batu dan salah satu calon Ketua Umum PSSI angkat bicara mengenai konflik penentuan lokasi kongres antara pemerintah dan PSSI. Dilansir dari Bola.net, Eddy Rumpoko meminta agar PSSI menuruti rekomendasi pemerintah terkait lokasi kongres.
"Saya kira, sepakbola nasional tak lepas dari pemerintah. Kalau memang harus di Yogyakarta, ya seharusnya kongres diselenggarakan di Yogyakarta," ujar Eddy Rumpoko.
Walikota yang akrab disapa ER ini mengatakan bahwa jika memang disuruh memilih lokasi, maka dia akan memilih agar kongres PSSI digelar di Yogyakarta. ER mengaku sepakat dengan alasan pemerintah yang juga merekomendasikan agar kongres digelar di Yogyakarta.
"Menurut pemerintah kan kongres digelar di titik nol persepakbolaan. Sejarahnya kan di Yogyakarta," tuturnya.
Kurang sepekan dari tanggal agenda kongres namun masih belum ada titik terang mengenai lokasi penyelenggaraannya. PSSI tetap berkeras menggelar kongres di Makassar sementara pemerintah hanya akan memberi rekomendasi jika kongres digelar di Yogyakarta.
Mayoritas voter PSSI saat ini sebenarnya satu suara dengan pemerintah. Dengan beragam alasan, mereka mendukung kongres ini digelar di Yogyakarta.
ER juga mengomentari jika sampai kongres harus mundur karena kesepakatan antara PSSI dan pemerintah tak tercapai. Dia menyarankan agar sebaiknya penyelenggara kongres berkoordinasi dengan pemerintah, khususnya Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora).
"Koordinasi untuk menyatukan persepsi-persepsi untuk kongres ini. Jadi, kongres ini bisa jadi titik awal membangun persepakbolaan nasional yang lebih bagus," tandasnya.