Sebanyak 109 kantor pos yan tersebar di pulau Jawa, Madura, Bali dan Nusa Tenggara dapat melayani pembelian logam mulia mulai 0,5 gr sampai 50 gr
Merdeka.com, Malang - PT Antam (Persero) secara resmi menggandeng PT Pos Indonesia dalam penjualan emas logam mulia sebagai sarana investasi. Masyarakat dengan mudah bisa membeli emas di Kantor Pos terdekat.
Sebanyak 109 kantor pos yang tersebar di pulau Jawa, Madura, Bali dan Nusa Tenggara terhitung mulai Senin (6/2) dapat melayani pembelian logam mulia mulai 0,5 gram sampai 50 gram. Penjualan dilayani di Kantor Pos Pemeriksa (Kprk) maupun Kantor Pos Dalam Kota (Kpc DK) dan Luar Kota (Kpc LK).
"Pembeli emas bisa melakukan pembelian atau pemesanan di kantor pos terdekat. Pembayaran pesanan melalui aplikasi atau sistem, untuk selanjutnya logam mulia akan dikirim oleh Unit Bisnis Pengelolaan dan Pemurnian Logam Mulia (UBPP LM) Antam di Jakarta," kata Direktur Utama PT Pos Indonesia, Gilarsi W Setijono dalam acara grand launching Kantor Pos Kota Malang, Senin (6/2).
Kiriman logam mulia akan dijemput khusus oleh Kantor Pos Jakarta Timur dan diproses melalui sistem i-POS dikategorikan sebagai valuable goods. Jaringan PT Pos Indonesia yang luas akan memberikan pelayanan sesuai yang diinginkan para pelanggannya.
Gilarsi menjanjikan, program kerja sama tersebut didukung dengan teknologi informasi yang handal dalam proses pembelian/pemesanan, pembayaran dan pengiriman. Data transaksi dapat terekam dengan benar, akurat, cepat, dan didukung pelaporan untuk pemantauan dan evaluasi baik dari sisi perusahaan maupun dari sisi mitra.
Kerja sama PT Antam dan PT Pos Indonesia dilandasi beberapa aspek yakni sinergitas antar BUMN. Selain itu juga dalam rangka meningkatkan pendapatan melalui bisnis layanan baru dengan segmen pasar para pelanggan yang datang ke Kantor Pos. Selain itu juga membentuk citra positif bahwa PT Pos Indonesia telah mampu menangani kiriman barang dengan kategori valuable goods, meningkatkan daya saing perusahaan dengan kompetitor.
"Serta aspek terpenting adalah turut mengedukasi masyarakat untuk berinvestasi atau menabung dengan membeli emas untuk masa depan," katanya.
Direktur Utama Antam, Tedy Badrujaman mengatakan, kerja sama tersebut akan mendukung bisnis emas Antam. Ruang lingkup kerja sama Antam dan Pos Indonesia mencakup penyediaan fasilitas penjualan serta pembayaran dan distribusi produk logam mulia.
"Inisiasi kerja sama penjualan melalui Kantor Pos ini merupakan upaya Antam dalam rangka memperkuat jangkauan pemasaran ke konsumen. Antam meyakini dengan memperluas saluran distribusi penjualan akan meningkatkan daya saing usaha khususnya komoditas emas," katanya.
Grand launching penjualan emas digelar di Kantor Pos Kota Malang. Hadir dalam acara tersebut Deputi Bidang Usaha Pengembangan Industri Strategis dan Media Fajar Hari Sampurno, Deputi Bidang Usaha Energi Logistik dan Perhubungan Edwin Hidayat Abdullah, Direktur Utama PT Pos Indonesia Gilarsi W Setijono dan Direktur Antam (Persero) Tedy Badrujaman.