Malang

Merdeka.com, Malang - Wakil Walikota Malang, Sanusi mengungkapkan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang siapkan lahan 100 ribu hektar untuk pertanian tebu. Hal ini disampaikan Sanusi saat menyampaikan sambutan dalam acara selamatanbuka giling di Pabrik Gula Krebet 2017, kecamatan Bululawang, Rabu (10/5). Sanusi menuturkan, hadirnya buka giling anyar itu diharapkan mampu meningkatkan hasil panen tebu di kabupaten Malang.

"Saya harap ada peningkatan hasil panen tebu, serta Malang menjadi wilayah tebu terbaik secara nasional," tuturnya.

Mengacu pada instruksi Presiden RI, kata Sanusi, Pemkab Malang siapkan lahan seluas 100 ribu hektar untuk pertanian tebu. Tujuannya, penyediaan lahan itu mampu menyerap tenaga kerja di kabupaten Malang.

"Melihat masih ada masyarakat pengangguran, maka dengan di bukannya lahan pertanian tebu bisa membuka lapangan kerja dan swasembada tebu," ujarnya.

Sanusi saat selametan buka giling PT Krebet
© malangkab.go.id/malangkab.go.id

Menanggapi hal tersebut, General Manager PG. Krebet, Sartono menyampaikan bahwa tahun ini pihaknya akan memastikan ada kenaikan hasil giling tebu mencapai 9 persen. "Dengan dibatasi lonjakan harga gula yang fantastis, maka kami sangat antusias ada kenaikan panen karena kami harus menyediakan tidak kurang minimal 6, 1 juta kuintal," terangnya.

Menanggapi ulasan tersebut Sartono selaku General Manager PG. Krebet menyampaikan bahwa tahun ini pihaknya akan memastikan ada kenaikan hasil giling tebu mencapai 9%. Pihaknya sangat antusias terhadap kenaikan panen gula.

"Dengan dibatasi lonjakan harga yang fantastis gula, maka kami sangat antusias ada kenaikan panen karena kami harus menyediakan tidak kurang minimal 6, 1 juta kuintal,” pungkasnya.