Merdeka.com, Malang - Berlaga sejak Senin (21/3) lalu, kabupaten Malang menyabet juara 2 dalam kompetisi Kejurnas Tenis Piala Bupati Malang 2017. Kabupaten Malang harus puas berada di posisi runner up setelah ditumbangkan oleh tim Pelti Surabaya, Minggu (26/3) di lapangan Tenis Universitas Negeri Malang.

Meski begitu, Bupati Malang, Rendra Kresna berharap bahwa gelaran pertandingan tersebut bisa mencetak prestasi olahraga sekaligus atlet tenis yang handal. "Selain mencetak juara, ke depan diharapkan juga muncul para atlet–atlet muda berbakat yang bisa mengharumkan, bukan hanya nama daerah tapi nama baik secara nasional bahkan internasional," tutur Rendra.

Kejurnas Tenis Piala Bupati 2017
© malangkab.go.id

Sementara itu, Ketua KONI Kabupaten Malang, Asyari menyampaikan bahwa Kejurnas tersebut, bisa menjadi gebrakan bagi dunia olahraga kabupaten Malang. "Kita menargetkan diri mencapai juara tiga besar dalam Pekan Olahraga Remaja Provinsi 2017," harapnya.

Ketua Panitia Kejurnas Tenis, Muarifin menjabarkan bahwa karakteristik turnamen tersebut yakni TDP (Turnamen Diakui Pelti). Sehingga, atlet yang menduduki rangking atas, akan memperoleh poin yang berpengaruh dalam peringkat nasional.

"Secara kuantitas jumlah peserta perorangan sejumlah 90 atlet sedangkan beregu 24 tim, masing-masing tim sebanyak 9 orang. Jadi, jika ditotalkan kurang lebih 200 orang," pungkas Muarifin.

PILIHAN EDITOR

• Gebrakan anyar SMAK Telkom, gelar kompetisi basket Se-Jawa Timur
• Kabupaten Malang gelar KejurnasTenis Piala Bupati Malang 2017
• Sanusi sebut kabupaten Malang potensi lahirkan atlet berbakat
• Metro FC gelar program bagi pemain muda untuk timba ilmu di Barcelona
• Event offroad di kabupaten Malang bakal selipkan wisata kuliner
• Abah Anton buka Kongres Luar Biasa PSSI Kota Malang
• Saat Menpora Imam Nahrawi pamer juggling di depan siswa Asifa