1. MALANG
  2. KABAR MALANG

Berkah HUT Kemerdekaan RI, perajin bendera kebanjiran order

Jelang perayaan HUT Kemerdekaan RI, orderan bendera capai angka ribuan.

© 2016 merdeka.com/Darmadi Sasongko. ©2016 Merdeka.com Reporter : Siti Rutmawati | Selasa, 02 Agustus 2016 12:17

Merdeka.com, Malang - Perayaan HUT Kemerdekaan Republik Indonesia 17 Agustus nanti, menyimpan makna tersendiri bagi para perajin bendera di Malang. Saat perayaan HUT Kemerdekaan RI menjelang, mereka kebanjiran order untuk memenuhi permintaan sejumlah pasar.

Salah seorang perajin, Sunarsi (60), mengaku sejak tiga bulan terakhir sudah mulai memproduksi bendera. Bahkan, sekitar sebulan terakhir, permintaan para pelanggannya justru semakin meningkat.

"Saya bersama anak saya, sehari mengirim antara 100 sampai 150 potong," kata Sunarsi di rumahnya, Kelurahan Buring Gang 6, RT 04 RW 01, Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang, Senin (1/8), seperti dilansir melalui merdeka.com.

Sunarti mengaku tak sendirian mengerjakan pembuatan bendera. Sunarsi memotong bahan bendera yang disediakan sang anak, dan hasilnya akan di bawa penjahit untuk dikerjakan di rumah.

Selama menekuni bidang ini, Sunarsi hanya mempunyai satu karyawan, yakni Sulikah (55). Perempuan ini sudah 10 tahun membantu pekerjaan menjahit. Setiap jelang perayaan HUT RI, mereka memproduksi ribuan bendera.

Sunarsi menjelaskan, setelah pembuatan bendera selesai, langsung dikirimkan ke toko-toko di pasar Kota Malang, dan sekitarnya. "Disetor ke Pasar Pandaan, Pasuruan, Pasar Singosari, Pasar Dampit, Pasar Besar dan lain-lain," ungkapnya.

Bendera yang diproduksi terbagi dalam dua ukuran, yaitu 90 cm x 120 cm dan 90 cm x 30 Cm. Setiap kodi atau 20 biji dijual dengan harga Rp 400 ribu dan Rp 300 ribu.

Tidak hanya Sunarsi, beberapa warga di lingkungan Kelurahan Buring Gang 6, RT 04/ RW 01 juga memproduksi bendera. Puluhan keluarga menjadi pengrajin bendera, selain beberapa warga lain yang sekadar menjadi penjahit.

PILIHAN EDITOR

(SR)
  1. Info Kota
  2. Ekonomi
SHARE BERITA INI:
KOMENTAR ANDA