Ruddy Widodo mengatakan bahwa kebutuhan pemain asing sudah terpenuhi dan sesuai konsep tim.
Merdeka.com, Malang - Langkah mengejutkan Persib Bandung yang meminang Michael Essien tidak akan diikuti oleh Arema FC. Dilansir dari Bola.net, Arema mengatakan bahwa mereka hanya akan merekrut pemain sesuai dengan kebutuhan tim.
General Manager Arema FC, Ruddy Widodo, menegaskan ada beberapa aspek yang menjadi kebutuhan tim. Selain teknis, Ruddy juga menyoroti aspek bisnis dan marketing.
"Sampai saat ini, kami merasa belum membutuhkan pemain-pemain seperti ini," ujar Ruddy.
Ruddy mengatakan bahwa Arema sendiri sudah memiliki konsep sedari awal. Konsep ini telah dibahas antara manajemen dan tim pelatih sebelum menyusun komposisi tim.
"Kami berpegang pada konsep yang sudah kami susun dari awal mengenai perekrutan. Jadi, bukan karena ada satu klub merekrut pemain bintang kami akan ikut-ikutan," tutur Ruddy.
Sebelumnya, Persib membuat kejutan pada bursa transfer jelang Liga 1 mendatang. Mereka sukses mendaratkan Michael Essien. Meski kini usianya sudah 34 tahun dan disebut rentan cedera, Essien memiliki rekam jejak yang cukup mentereng.
Pemain asal Ghana ini pernah memperkuat sejumlah klub papan atas di dunia macam Chelsea, Real Madrid dan AC Milan. Terakhir, pemain berposisi gelandang bertahan ini memperkuat klub papan atas Yunani, Panathinaikos.
Arema sendiri pada beberapa musim lalu juga sempat hampir mendaratkan pemain bintang. Pemain tersebut adalah Michael Ballack. Namun, sayang, kendati seluruh kesepakatan telah tercapai, eks gelandang Chelsea itu akhirnya memilih pensiun akibat permintaan sang istri.
Selain karena konsep, Ruddy menyebut satu lagi alasan yang menyebabkannya tak mendatangkan pemain bintang pada musim ini. Dia mengatakan bahwa terdapat batasan kuota pemain yang saat ini sudah dicukupi oleh Arema.
"InsyaAllah tidak akan ada lagi perubahan komposisi. Jika ada perubahan regulasi dan dibutuhkan, kita baru akan pertimbangkan," tandasnya.