Merdeka.com, Malang - Kekalahan telak 4-0 yang diperoleh Arema FC ketika bertandang ke kandang Persela Lamongan mendapat respons cepat dari manajemen. Dilansir dari Bola.net, manajemen mengaku sudah menyiapkan kejutan pada laga mereka selanjutnya.

General Manager Arema FC, Ruddy Widodo, menyebut bahwa kekalahan ini merupakan aib bagi timnya. Pasalnya kekalahan tersebut merupakan kekalahan terbesar mereka sejauh ini, terlebih dari klub yang di atas kertas berada di bawah Arema.

"Ini bukan sekadar kekalahan. Ini aib bagi kami," ujar Ruddy.

Menanggapi kekalahan tersebut, Ruddy mengatakan bahwa manajemen dan tim pelatih sudah mengambil reaksi cepat. Mereka telah melakukan evaluasi dari penampilan yang dimiliki skuat Arema FC.

"Kita juga sudah ambil tindakan sebagai hasil evaluasi. Apa tindakan yang kita ambil, tunggu tanggal 28 Maret, ketika kita menjamu Mitra Kukar," tuturnya.

Ruddy menyebut bahwa walaupun kekalahan telak dari Persela itu menyakitkan, namun harus disikapi secara positif oleh timnya. Pasalnya, kekalahan ini memaksa mereka untuk melakukan introspeksi pada timnya untuk berbenah.

"Saya tidak yakin jika kami menang, imbang atau hanya kalah tipis, kami akan belajar banyak dan melakukan introspeksi. Kita sikapi secara positif dan kita jadikan momen untuk berbenah karena perjalanan kita masih panjang," tandasnya.

PILIHAN EDITOR

• Kalah dari Persela, Aji anggap penampilan paling buruk Arema
• Teruskan tren negatif, Arema FC dihajar 4 gol tanpa balas di Lamongan
• Aji Santoso siap hadapi laga penuh emosi di Lamongan
• Arema FC anggap Persela lawan yang sulit ditaklukkan
• Aji Santoso siap turunkan Dedik Setiawan di Lamongan
• Aji Santoso minta Pino dapat lebih padu dengan taktik Arema FC
• Arthur Cunha nyatakan ingin segera sembuh secepatnya