1. MALANG
  2. KABAR MALANG

Berharap untung membelikan sabu teman, Rizki malah ditangkap polisi

Berharap dapatkan untung dari membelikan sabu seorang teman, Ahmad Rizki (22) malah berurusan dengan polisi.

©2016 Merdeka.com Editor : Siti Rutmawati | Contributor : Darmadi Sasongko | Kamis, 08 Desember 2016 14:07

Merdeka.com, Malang - Berharap mendapatkan untung dari membelikan sabu seorang teman, karyawan kafe di Malang justru ditangkap polisi. Ahmad Rizki (22) ditangkap Satreskoba Polres Kota Malang usai menerima barang haram yang dipesannya.

Awalnya warga desa Asrikaton, kecamatan Pakis, kabupaten Malang itu berbincang dengan salah seorang teman. Sang teman mengaku memiliki uang Rp 1,6 juta yang akan dibelanjakan sabu.

"Tersangka berharap mendapat untung, karena sudah sepakat 1 gram dibeli Rp 1,3 juta," ujar AKP Nunung Anggraeni, Kasubag Humas Polres Kota Malang, Rabu (7/12).

Tersangka memesan sabu dari Teguh Dwi (30) warga Talok, kecamatan Turen, kabupaten Malang. Keduanya sepakat bertemu di sekitar Kampus ITN 2, Karanglo, kabupaten Malang.

Rizky diamankan setelah menerima barang haram tersebut. Dia diamankan di jalan Candi Panggung, kecamatan Lowokwaru bersama barang bukti sabu 1 gram dan ponsel.

Kepada penyidik, Rizki mengaku baru pertama kali membeli dan menjual sabu. Dia tertarik karena temannya menawarkan uang tunai. Bahkan hasil pemeriksaan urine Rizki dinyatakan negatif.

Polisi selanjutnya mengejar Teguh, yang diduga sebagai pengedar. Dari tangannya disita sabu seberat 0,5 gram, ganja seberat 0,6 gram dan timbangan digital.

Sementara Teguh sendiri mengaku membeli 3 gram sabu dari seseorang yang hingga sekarang masih buron. Sabu tersebut sudah dijual dan hanya tersisa 0,5 gram.

PILIHAN EDITOR

(SR) Laporan: Darmadi Sasongko
  1. Kriminal
SHARE BERITA INI:
KOMENTAR ANDA