Merdeka.com, Malang - Derby Jawa Timur (Jatim) antara Persela Lamongan dengan Arema Cronus kemungkinan akan mengalami penundaan jadwal. Pertandingan yang semula dijadwalkan pada minggu (17/7) tersebut akan diundur karena tidak mendapat rekomendasi keamanan dari otoritas setempat.

Dilansir dari Bola.net, laga yang akan digelar di Stadion Surajaya Lamongan tersebut terancam mundur sehari menjadi senin (18/7). Dijelaskan oleh Andika Hangga, media officer Persela Lamongan, pemunduran itu karena jadwal pertandingan yang bersamaan dengan Pilkades massal di Lamongan.

"Polres Lamongan telah melayangkan surat ke panitia pelaksana pertandingan, agar pertandingan Persela menjamu Arema Cronus tidak digelar 17 Juli di Stadion Surajaya," tulis Andika Hangga pada Bola.net.

Menurut Angga ini, Pilkades massal ini digelar serentak di 53 Desa yang ada di Kabupaten Lamongan. Polres Lamongan, menurut Angga, telah melayangkan surat ke panitia pelaksana (panpel) pertandingan Persela.

Kedua belah pihak juga sudah berkomunikasi secara intensif hingga menemukan kata sepakat.

"Polres Lamongan menyanggupi dan sepakat dapat melakukan pengamanan jika pertandingan digelar 18 Juli 2016, atau mundur satu hari dari jadwal sebelumnya," ujar Angga.

Panpel pertandingan Persela saat ini tengah berkomunikasi dengan PT Gelora Trisula Semesta (GTS) sebagai operator liga. Hanya saja PT GTS belum mengambil tindakan karena juga harus berkoordinasi dengan Host Broadcaster. Sebab, pertandingan Persela lawan Arema rencananya akan disiarkan secara langsung.

PILIHAN EDITOR

• Pelatih Arema Cronus bahagia mampu kembangkan pemain muda
• Milo janji Arema tampil agresif di lanjutan ISC A 2016
• Yuk, Intip libur lebaran ala bintang Arema Cronus ini!
• Parkir bus yang dimainkan Semen Padang dianggap Milo sulitkan timnya
• Cetak gol ke gawang mantan, Vizcarra bawa Arema menang