Banjir yang melanda kota Malang pada Senin (27/2) lalu membuat Abah Anton turun langsung ke lapangan untuk melihat kondisi.
Merdeka.com, Malang - Hujan deras yang mendera kota Malang pada Senin (27/2) lalu, telah menyebabkan sejumlah daerah menjadi banjir. Untuk memantau kondisi banjir secara langsung, Wali Kota Malang, H. Mochammad Anton dengan didampingi oleh Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota Malang, Ir. Hadi Santoso melakukan sidak banjir dan gorong-gorong yang mampet di beberapa titik kawasan kota Malang.
Wilayah yang dipantau secara langsung adalah kawasan Kedawung, jalan Sebuku dan jalan Sulfat. Beberapa kali disaat hujan deras, kawasan tersebut ditengarai selalu mengalami banjir sesaat.
"Banjir yang seringkali terjadi di Kota Malang biasanya berupa genangan air yang cepat reda dalam kurun waktu satu jam, hal itu disebabkan karena tumpahan air dari gorong-gorong ataupun sungai yang ada," jelas Abah Anton.
"Seperti halnya, di jalan Sulfat ini, genangan air yang muncul disebabkan oleh buntunya gorong-gorong yang ada, oleh karenanya, besok akan segera kami datangkan alat berat untuk normalisasi kembali gorong-gorong yang ada," sambungnya.
Sebelumnya, pada senin (27/2) lalu, hujan deras memang melanda seluruh wilayah kota Malang mulai pukul 13.00 hingga sore hari. Curah hujan yang cukup tinggi menyebabkan beberapa wilayah di Malang mengalami banjir karena berbagai hal.