Lowongnya posisi pelatih Arema Cronus tak membuat Joko Susilo berambisi untuk naik pangkat. Ia menegaskan ingin fokus pada lisensi kepelatihan.
Merdeka.com, Malang - Namanya diapungkan jadi kandidat pelatih Arema Cronus, Joko Susilo menegaskan lebih ingin melanjutkan program lisensi kepelatihannya. Lowongnya posisi yang ditinggalkan Milomir Seslija tak membuat asisten pelatih Arema Cronus ini berambisi untuk naik pangkat.
"Setelah Coach Milo tidak lagi di sini, berarti akan ada pelatih baru. Saya akan fokus untuk sekolah dulu," ujar Gethuk, sapaan karib Joko Susilo, seperti dilansir dari bola.net.
Kelebihan gethuk dalam meracik taktik dan strategi, membuat namanya diapungkan menjadi salah satu kandidat pelatih kepala Arema Cronus. Selain itu, sebagai salah satu legenda hidup Arema, Gethuk merupakan salah satu sosok yang dihormati dan dipercaya pihak manajemen.
Gethuk sendiri memiliki kekurangan untuk bisa menangani tim di kasta tertinggi kompetisi resmi musim depan. Saat ini, lisensinya masih B AFC, lebih rendah dari yang disyaratkan untuk pelatih yang menangani klub kasta tertinggi.
Ketika ditanya mengenai peluangnya menangani Arema usai selesai mengambil lisensi, Gethuk menghindar. Ia mengaku lebih fokus pada proses kursusnya tersebut.
"Nanti saja. Konsentrasi dulu ke sekolah dan lulus dengan baik dulu," tandasnya sembari tertawa.