1. MALANG
  2. AREMANIA

Gol tanpa balas, Arema Cronus melaju ke puncak klasemen ISC A 2016

Kalahkan Persela Lamongan dengan tiga gol tanpa balas, Arema Cronus berhasil menduduki puncak klasemen sementara ISC A 2016.

©2016 Merdeka.com Reporter : Siti Rutmawati | Senin, 07 November 2016 09:30

Merdeka.com, Malang - Sukses mengemas kemenangan telak kala menjamu Persela Lamongan, Arema Cronus unggul dengan tiga gol tanpa balas. Laga pekan ke-27 ISC A 2016 tersebut, dihelat di Stadion Kanjuruhan Malang, Minggu (06/11).

Saat laga dimulai, Arema Cronus pun langsung menggebrak pertahanan Persela Lamongan. Memanfaatkan kecepatan Johan Ahmat Farizi di fullback kiri dan Esteban Vizcarra di depannya, mereka menggebrak pertahanan tim tamu.

Dilansir dari bola.net, kelengahan pemain belakang Persela menjadi peluang pertama Arema. Empat menit laga berlangsung,Cristian Gonzales mencuri bola dan melepas sepakan ke gawang Persela. Sayangnya, tendangan sang penyerang gaek masih melambung di atas gawang Persela yang dikawal Dwik Kuswanto.

Seolah menjadi sebuah peringatan, Persela tak hanya sekedar bertahan. Para penggawa Laskar Joko Tingkir itu pun sempat menggebrak pertahanan Arema pada menit ketujuh. Namun, buruknya koordinasi membuat serangan tersebut tak berhasil.

Peluang kedua Persela kembali muncul pada menit 14. Tendangan bebas Choi Hyun Yeon dari tepi kotak penalti Arema Cronus hampir saja membobol gawang lawan. Namun, bola masih bergulir deras di mulut gawang Achmad Kurniawan.

Kedua tim menurunkan tempo permainan usai mendapatkan peluang. Hasilnya, bola hanya bergulir tanpa arti di tengah lapangan.

Menit 32, Arema Cronus akhirnya memecah kebuntuan tersebut. Sundulan Gonzales, memanfaatkan umpan Nick Kalmar, meluncur deras ke sisi kiri gawang Persela. Satu gol untuk Arema Cronus.

Kebobolan gol pertama, Persela makin berani menekan pertahanan Arema. Serangan Ivan Carlos mengancam gawang Arema pada menit 36. Sayangnya, tendangan tersebut justru mengarah ke penjaga gawang Arema, Achmad Kurniawan.

Tertinggal satu gol, Persela kian berani menekan. Menit 36, serbuan Ivan Carlos mengancam gawang Arema. Namun, sepakan penyerang asal Brasil ini tepat mengarah ke penjaga gawang Arema Cronus, Achmad Kurniawan.

Usai serangan yang menegangkan, kedua tim kembali terlibat pertarungan di lapangan tengah. Hasilnya, tak ada peluang maupun gol yang tercetak bagi kedua tim hingga babak pertama usai.

Babak kedua, Arema Cronus mengubah strategi permainan. Serangan-serangan skuat besutan Milomir Seslija ini kian gencar mengancam pertahanan Persela. Permainan Arema kian hidup sejak Ferry Aman Saragih ditarik keluar dan diganti Arif Suyono. Beberapa kali, melalui permainan kombinasi, Esteban Vizcarra, Gonzales dan Dendi Santoso mengancam gawang Persela.

Perubahan permainan Arema ini direspon Persela Lamongan. Skuat besutan Aji Santoso ini juga kian berani bermain lebih menyerang. Beberapa kali, Ivan Carlos memiliki peluang di area pertahanan Arema. Namun, upaya penyerang plontos ini selalu kandas di barisan pertahanan Arema.

Hamka Hamzah akhirnya menggandakan keunggulan Arema pada menit ke 66. Memanfaatkan sepak pojok, kapten Arema Cronus ini menyundul bola ke sisi kiri gawang Dwi Kuswanto.

Permainan sempat beberapa kali dihentikan menyusul permainan keras yang diperagakan kedua tim. Beberapa kali pula pemain kedua tim melancarkan protes atas keputusan-keputusan wasit Adung.

Esteban Vizcarra akhirnya menggenapi kemenangan Arema Cronus kala laga tersisa 10 menit. Sepakan kerasnya dari luar kotak penalti bergulir deras ke gawang Persela.

Jelang laga usai, kedua tim melanjutkan jual beli serangan. Namun, sampai wasit meniup peluit panjang tak ada gol tambahan yang tercetak.

Dengan kemenangan ini, Arema Cronus kembali ke puncak klasemen sementara ISC A 2016. Mereka menggeser Madura United, yang kalah dalam catatan head to head dan selisih gol.

PILIHAN EDITOR

(SR)
  1. Kabar Arema
  2. ISC A 2016
  3. Arema Cronus
SHARE BERITA INI:
KOMENTAR ANDA