Menjelang Malang menjadi smart city, Pemkot Malang selenggarakan Workshop Ngalam Command Center.
Merdeka.com, Malang - Ikhtiar menuju kota Malang sebagai smart city terus dilakukan oleh Pemkot Malang. Terbaru, Pemkot Malang lakukan workshop Ngalam Command Center sebagai jalan bagi kota Malang untuk meretas predikat sebagai smart city.
Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Kota Malang menyelenggarakan Workshop Ngalam Command Center “Implementasi Smart City Berbasis Teknologi Digital” bertempat di Hotel Savana Malang pada (14/12). Acara dibuka oleh Wali Kota Malang, H. Mochammad Anton didampingin oleh Wakil Wali Kota Malang, Drs. H. Sutiaji dan Kepala Dinas Kominfo, Zulkifli Amrizal S.Sos, M.Si. Workshop ini sendiri diikuti oleh seluruh Kepala SKPD Kota Malang.
Kepala Dinas Kominfo, Zulkifli Amrizal S.Sos, M.Si menyampaikan tujuan dari diselenggarakannya workshop ini yaitu untuk memberikan wawasan dan pemahaman mengenai konsep smart city, faktor yang mempengaruhi terwujudnya smart city serta implementasi smart city di Kota Malang pada tahun 2017.
Dalam workshop ini, Abah Anton memberikan arahan bahwa dalam rangka meningkatkan pelayanan masyarakat serta dalam rangka persaingan modern, Pemerintah Kota Malang harus melakukan sebuah terobosan inovasi yang bersifat transparan. Salah satu caranya adalah dengan diwujudkannya peresmian Command Center pada pertengahan tahun 2017.
“Saya sudah melihat bagaimana kota-kota yang sudah melakukan sebuah pembangunan jaringan digital yang tentu sekarang ini sangat bisa memberikan efek positif kepada masyarakat. Itulah kenapa saya berupaya membuat sebuah program Command Center untuk malang sebagai smart city,” jelasnya.
Melalui teknologi informasi dan komunikasi yang berperan penting dalam pengelolaan smart city diharapkan dapat memaksimalkan sumber daya yang ada, seiring dengan transformasi kehidupan masyarakat dunia yang mengarah pada informasi sosial.
Dalam kesempatan itu pula, Abah Anton menyampaikan bahwa kepercayaan masyarakat merupakan modal kuat dalam membangun sebuah daerah. Terkait hal tersebut, Abah Anton menekankan bahwa di dalam pengembangan pembangunan ini dikarenakan adanya sinergi yang kuat dari SKPD Kota Malang, sehingga diharapkan hasil dari sinergi itu dapat dirasakan langsung oleh masyarakat.