Gelar acara puncak peringatan Hari Jadi ke-1256, Kabupaten Malang hadirkan Pagelaran Seni Wayang Kulit.
Merdeka.com, Malang - Puncak peringatan Hari Jadi ke 1256 Kabupaten Malang berlangsung meriah di Pendopo Agung Kabupaten Malang, Senin (28/11) malam. Acara tersebut ditandai dengan malam resepsi dan pagelaran kesenian wayang kulit oleh Ki Dalang Gondo Buono (Gotho) asal Malang. Pagelaran tersebut mengambil lakon Lampahan Asal Mula Negari Hastino (Lahire Abiyasa). Sejumlah undangan meliputi pejabat yang tergabung Forkopinda Malang Raya pun hadir memeriahkan acara.
Sebelum pagelaran wayang kulit dimulai, Bupati Malang, Rendra Kresna melakukan prosesi pemotongan tumpeng. Potongan tumpeng tersebut diberikan kepada Ketua DPRD Kabupaten Malang, Hari Sasongko. Dalam kesempatan yang sama, Rendra juga menyerahkan sejumlah penghargaan kepada pihak yang berprestasi baik di tingkat nasional dan internasional.
Rendra menyampaikan, Hari Jadi ke-1256 Kabupaten Malang disambut dengan penuh suka cita dan rasa syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa. Resepsi yang diselenggarakan malam ini telah menjadi tradisi dalam rangkaian puncak peringatan Hari Jadi Kabupaten Malang.
"1256 tahun perjalanan membangun Kabupaten Malang, tentunya telah melalui berbagai rintangan, tantangan maupun tuntutan yang senantiasa menyertai proses pembangunan untuk mewujudkan cita-cita luhur, yaitu mensejahterakan kehidupan masyarakat," tutur Rendra.
Muara kesejahteraan yang menjadi tujuan akhir tersebut, kata Rendra, membawa konsekuensi kerja keras dan kekompakan semua elemen masyarakat. Dengan demikian, tidak ada pilihan lain bagi seluruh aparatur pemerintah dan masyarakat Kabupaten Malang untuk terus berupaya meningkatkan pengabdian, dedikasi dan loyalitas dalam membangun Kabupaten Malang.
"Jika ada keberhasilan yang diraih Kabupaten Malang, itu bukan karena bupatinya, melainkan berkat kerja dan upaya kita semua, sudah bersama-sama membangun dan membawa Kabupaten Malang yang lebih baik lagi," lanjutnya.
Peringatan Hari Jadi Kabupaten Malang tahun ini telah dimeriahkan dengan berbagai kegiatan dari mulai bulan September 2016 lalu, maupun kegiatan yang masih dilaksanakan sampai menjelang Upacara Hari Jadi, 28 November 2016. Rangkaian kegiatan akan berlanjut hingga Desember 2016 mendatang, baik kegiatan sendiri maupun giat sinergi dengan berbagai kegiatan yang bersifat regional, nasional maupun internasional.
Sederetan kegiatan pun tergelar sebagai salah satu upaya promosi destinasi wisata alam. Sebut saja, FIM Asia Supermoto Championship 2016 Singhasari 1256 di Stadion Kanjuruhan, Internasional Surfing Exhibition (Selancar) di Pantai Bowele Desa Purwodadi Kecamatan Tirtoyudo, Kejuaraan Sepatu Roda Tingkat Nasional Nasional Bupati Cup V di Stadion Kanjuruhan, Pemilihan Duta Kesehatan Remaja, Lomba Tari Saman, Kontes Putri Kebaya, Kontes Miniatur Truk, Expo dan Kirab Budaya Agung Gumebyar Singhasari di Jalur Lintas Selatan.
"Harapannya, agar dapat membawa kesan indah dan mendalam bagi seluruh komponen masyarakat. Semoga seluruh rangkaian acara yang telah dilaksanakan dalam suasana kebersamaan dan kemeriahan ini akan menambah semangat kita untuk berbenah dan bekerja lebih giat lagi, guna meraih masa depan yang lebih baik dan cerah," pungkas Rendra.