Malang

Merdeka.com, Malang - Manajemen Arema FC mengakui adanya penurunan pada penampilan skuad mereka saat ini. Dilansir dari Bola.net, mereka memastikan bahwa hal ini merupakan sesuatu yang wajar dalam kompetisi jangka panjang.

General Manager Arema FC, Ruddy Widodo, mengatakan bahwa tren penurunan ini sudah terlihat sejak laga kontra Barito Putera lalu. Permainan yang menurun ini terulang pada laga kontra PSM Makassar dan Madura United.

Ruddy mengatakan bahwa manajemen dan tim pelatih sudah melakukan evaluasi terkait penurunan tren permainan pare pemainnya. Namun, mereka berasumsi bahwa penurunan ini karena jadwal pertandingan mepet.

"Secara permainan, Arema memang sedang going down. Kalau memang karena ini (jadwal yang mepet), kami bersyukur karena setelah ini kita ada kesempatan lebih baik, secara jadwal," ujar Ruddy.

Pada dua laga terakhir mereka, Arema sendiri masih belum bisa meraih kemenangan. PAda laga tandang ke markas PSM Makassar, mereka kalah 0-1. Terakhir, pada laga menjamu Madura United, Arema ditahan imbang oleh Madura United.

Manajemen Arema FC sendiri mengaku menyesal dengan kegagalan tim mereka meraih angka penuh pada laga kontra PSM dan Madura United tersebut. Pasalnya, mereka sebelumnya sudah menargetkan poin penuh pada dua pertandingan tersebut.

"Jika kami bisa menang, kami yakin bakal bisa finish di atas kedua tim, yang kami nilai sebagai tim dengan materi terbaik tersebut," jelas Ruddy.

Sementara itu, Ruddy mengaku saat ini Arema tak boleh lagi terlalu terpaku pada dua laga yang gagal mereka menangi tersebut. Dia menyebut bahwa para pemain Arema harus segera bangkit dan keluar dari tren negatif tersebut.

"Tugas kita agar tren ini tak terus berlanjut dan kita bisa kembali meningkat," tandasnya.